Sabtu, 16 Juli 2011

www.mytictac.com 
www.clocklink.com 

Profil Arin Ilejay (Drummer Avenged Sevenfold)

Biodata
Nama Asli : Richard Arin Ilejay
Tanggal Lahir : 17 Februari 1988
Richard Arin Ilejay lahir di Ventura, California. Ayahnya adalah  Ric Ilejay, seorang keturunan Amerika, Filipina dan Meksiko. Ibunya adalah Charlotte Tuttle, seorang keturunan Amerika, Belanda, dan Jerman. Kedua orang tua Arin memiliki latar belakang musik. Ayah Arin adalah pemain gitar profesional dan ibunya seorang penyanyi Gospel. Arin mulai bermain drum pada usia 9 tahun. Arin belajar punk, jazz, rock dan jazz Latin pada usia yang sangat muda dengan ayahnya. Dia pernah bermain di 40 band top, beberapa band rock, dan bermain dengan teman-temannya di band rock Kristen. Satu-satunya pendidikan formal Arin adalah di Drumline Palmdale High School di bawah didikan Tom Hixon.





Arin Ilejay saat bersama band Confide.
Arin mendapatkan gayanya sendiri setelah bermain dengan band-band yang berbeda, seperti: Tear yang Sails, Confide dan Avenged Sevenfold. Tear The Sails adalah band yang sangat progresif yang menyuguhkan bakat musik Arin sebagai perkusi dan drummer.
Ia paling dikenal sebagai drummer di band Metal Kristen yang berbasis di California, yaitu Confide. Ia tampil di album debut full-length band Confide, yaitu Shout The Truth (2008) dan tampil dengan mereka selama Warped Tour 2008. Arin Ilejay menerima posisi Artist Relations Manager di TRX Cymbal pada bulan Februari 2009.
Arin Ilejay saat tampil bersama Avenged Sevenfold.
Pada bulan Januari 2011, ia bergabung sebagai additional drummer Avenged Sevenfold selama tour Avenged Sevenfold tahun 2011.



DW Drum juga baru-baru ini menambahkan Arin Ilejay ke daftar artis mereka, ia sebelumnya menggunakan drum Pork Pie.
Semoga Arin Ilejay bisa terus bergabung bersama Avenged Sevenfold.

Jumat, 15 Juli 2011

Lagu Favorit Zacky Vengeance Saat Latihan

Zacky Vengeance


Zacky Vengeance mengakui bahwa permainan gitar favoritnya dalam lagu metal, salah satunya adalah Guns N Roses-Sweet Child O’ Mine, ia mengatakannya di majalah Guitar World terbitan 2011 yang menampilan daftar “100 Greatest Rock Guitar Songs”, dan lagu Guns N Roses tersebut menempati urutan ke-4 lagu terfavorit.

“Saat album GNR- Appetite for Destruction keluar saya masih sangat muda, tapi saya ingat melihat video mereka dan melihat GNR, Axl dengan jaket kulit putihnya dan Slash dengan topi khasnya dan botol Jack D, dan saat itupun saya terpukau. Video tersebut sangat mudah diingat dan lebih keren dari pada band seperti Poison”.

“Riff di bagian intronya sangat sempurna. Dan setelah itu saya langsung saja belajar memainkannya dengan gitar, sama seperti semua orang. Kemudian Matt dan saya menulis album pertama kami Sounding the Seventh Trumpet, dan Guns N’ Roses adalah pengaruh terbesar kami. Sound kami lebih hardcore dan underground pada saat itu, tapi kami masih menyukai GNR, karena disamping kami menginginkan sound yang cepat dan berat kami juga ingin mempunyai riff gitar yang keren seprti ‘November Rain’,‘Estranged’ dan ‘Sweet Child.
Untuk beberapa alasan saya sangat menyukai permainan gitar band Metallica  atau Iron Maiden, tapi saya selalu memainkan Sweet Child O’ Mine saat latihan saya duduk dan selalu memainkannya. Ini riff yang sederhana, tapi keren sekali orang yang bisa menciptakan ide seperti ini”.

The Duallist Pedals

Pernah liat drum pedal di samping .. ?? Mungkin bagi yg udah pernah tau, ini adalah Pedal The Duallist. Konon katanya, drum pedal ini digunakan oleh Alm. The Rev [ Avenged Sevenfold ] . Yang udah pernah liat ga' mesti tau kn gimana si seluk beluknya ?? Kita cek bareng-bareng yuuk...
Cekkidoot !!!



The Duallist adalah satu lagi inovasi dari drum pedal. Tau ga bedanya ?? Y jelas lahh . !! Beaternya 3, tapi ko' pedalnya 2 ??? Penasaran kn ?? Mulai dari bahan dasar The Duallist. Pasti pada ngira, pedal apaan nih ?? Terbuat dari plastik ?? Eitz ... Plastik itu adalah Doupont Zytel, bahan polymer yang biasa digunakan untuk bahan industrial dan PEMBUATAN SENJATA. Beaternya memiliki 4 permukaan yang berbeda, dan tentu saja karakter suara yang berbeda. Fungsi The Duallist adalah untuk memukul bass drum tentu saja, tapi, dapat memainkan action double pedal dengan 1 pedal saja. !! Caranya, hanya meng-klik 'tombol' di samping pedal. Dengan begitu, fungsi single pedal dapat tetap digunakan. Kelebihan lainnya adalah dapat dimainkan sambil berdiri, jadi para perkussionis, beli deh pedal ini... Dan pedal ini memiliki gerakan yang mulus, fleksibel dan kuat. Pasti masih pada bingung cara kerjanya ?? Intinya, jika 'tombol' di samping pedal diinjak maka beater kiri akan maju ke depan memukul bass, selanjutnya, jika memukul beater kanan, maka beater kiri mundur dan setelah beater kanan mundur, beater kiri memukul bass drum. 2 pukulan dalam satu injakan.
Kelemahan The Duallist adalah, karena beater kiri mengandalkan pantulan, maka tentu saja sound yang dihasilkan akan amat berbeda. Berbunyi DUK-duk.... KERAS-pelan...
Banyak drummer mungkin beranggapan The Duallist berguna untuk membantu drummer yang tak bisa memainkan double pedal, tapi anggapan itu menurut saya adalah SALAH. The Duallist berfungsi untuk memperkaya suara yang dihasilkan, jika drummer beranggapan seperti itu, kaki mereka akan menjadi 'manja' dan tidak imbang kekuatan antara kedua kaki.

Kesimpulan : Boleh aja beli The Duallist, tapi untuk fariasi suara aja n tentunya.. buat keren-keren doonk .. !!

Ok, Ini Postingan pertama gua

Breaking Benjamin :

Ok, Ini Postingan pertama gua
Gua mau iseng-iseng bahas ini band ah , band ini emang underrated di indonesia. tapi kualitas musiknya lumayan bagus.

Band  berasal dari  Pennsylvania, Amerika serikat.
Dibentuk pada tahun 1998 oleh vokalis Benjamin Burnley dan drummer Jeremmy Hummel, Breaking Benjamin mendapat fans
yang loyal di sekitar home base mereka di Pennsylvania.

Nama band mereka berasal dari insiden saat Ben Burnley sedang meng-cover sebuah lagu Nirvana di sebuah klub. Ben
Burnley menendang stand mikrofon tersebut dan merusaknya. Pemilik mikrofon pun naik ke panggung dan berkata, "I'd
like to thank Benjamin for breaking my f*king microphone!".
Tahun 1999 Breaking Benjamin berubah nama menjadi "Plan 9" dan di akhir 2001, setelah beberapa kali ganti personel, mereka berganti nama kembali menjadi Breaking Benjamin dan dua teman Ben Burnley, Aaron Fink dan Mark
Klepaski, meninggalkan band lama mereka, Lifer, dan bergabung ke Breaking Benjamin sebagai gitaris dan bassis.

Personil-Personilnya :

Benjamin Burnley


Aaron Fink


Mark Klepaski


Chad Szeliga


Ok ! ! ! Sekarang List album-album mereka
 


 


Ok Segitu aja dulu, nanti gua update lagi ! ! !